Gallery

Kertas Kecil yang Membuat Orang-orang Berhenti Merokok

terutamasehat.blogspot.com - Hingga hari ini masih berjuta orang yang terus merokok meskipun telah banyak peringatan yang ditayangkan di TV maupun media online. Padahal merokok tidak hanya akan membahayakan diri mereka saja, tapi juga orang di sekitar mereka bisa menderita penyakit serius akibat menjadi perokok pasif.

Perokok biasa belum akan menyadari bahaya yang bisa ditimbulkan akibat merokok, dan seringkali mengabaikan peringatan dan nasehat orang lain. Perokok berat akan mengatakan kalau merokok bisa menenangkan saraf padahal sebenarnya mereka telah kecanduan. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), satu orang meninggal setiap 6,5 detik akibat merokok.


Psoriasis, Katarak, Kanker, Empisema dan Osteoporosis hanyalah beberapa dari penyakit yang bisa ditimbulkan akibat merokok. Perokok pasif malah lebih berbahaya, dan anak-anak menderita penyakit-penyakit ini hanya karena anggota keluarnya ada yang perokok. Kapan para perokok sadar akan bahaya yang bisa ditimbulkannya?

Video singkat ini menunjukkan bagaimana orang dewasa cenderung menjadi penyebab anak-anak kecil ikut-ikutan merokok karena meniru perilaku mereka. Ketika anak melihat orangtuanya merokok, akan sangat mungkin si anak melakukan hal yang sama pada usia yang masih sangat muda.

Anak-anak ini menguji para perokok dewasa dengan berpura-pura merokok dan ingin meminjam mancis. Semua menolak meminjamkan mancis dan korek apinya, bahkan menasehati si anak agar; Jangan Merokok.

Kebanyakan dari mereka malah menjelaskan kalau merokok itu tidak baik untuk anak kecil, bahkan untuk anak seumuran mereka, merokok itu ilegal. Anak-anak tersebut mendengar dengan sunguh-sungguh, dan sebelum mereka pergi, anak-anak itu memberikan secarik kertas kepada mereka

Selembar kertas kecil itu membuat mereka terdiam sejenak dan langsung mematikan rokok mereka.

Kertas Kecil yang Membuat Orang-orang Berhenti Merokok Kertas Kecil yang Membuat Orang-orang Berhenti Merokok Reviewed by JMG on September 09, 2015 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.